Sabtu, 12 Mei 2012


lirik lagu No Other - SUPER JUNIOR
Diposkan oleh tiwie_chan
[Siwon]
Neo gateun saram tto eopseo
juwireul dureobwado geujeo georeohdeongeol
eodiseo channi
Neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun ma eum neo gatchi joheun seonmul

[Yesung]
Neomu dahaeng iya aesseo neorel jikyeojul geu sarami baro naraseo eodiseo channi Na gatchi haengbokhan nom na gatchi haengbokhan nom na gatchi unneun geureon choegoro haengbokhan nom
[Ryeowook]
Neoui ttatteuthan geu soni chagapge, chagapge shikeo isseul ttae Neoui ganghaetdeon geu maeumi nal karopge sangcheo badasseul ttae

[Donghae]
Naega jaba julge anajulge salmyeoshi, geugeoseuro jakeun iroman dwendamyeon johgesseo Eonjena deo maneun geol haejugo shipeun nae mam neon da mollado dwae

[Kyuhyun]
Gaseumi sorichyeo marhae jayuro-un nae yeonghon
Eonjena cheo-eumui imaeum euro neoreul saranghae georeo watdeon shiganboda nameun nari deo manha
[Heechul]
Neo gateun saram tto eopseo juwireul dureobwado geujeo georeohdeongeol eodiseo channi Neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun ma eum neo gatchi joheun seonmul

[Eunhyuk]
Neomu dahaeng iya aesseo neorel jikyeojul geu sarami baro naraseo eodiseo channi Na gatchi haengbokhan nom na gatchi haengbokhan nom na gatchi unneun geureon choegoro haengbokhan nom
[Yesung]
Naui ganan haetdeon maeumi nunbushige
jeomjeom byeonhaegal ttae
Jakeun yokshimdeuri deoneun neomchiji anhge nae mamui geureut keojyeogalttae

[Sungmin]
Argo isseo geu modeun iyuneun bunmyeonghi
nega isseo ju-eotdaneun geot geu, geot ttak hana ppun
Eonjena gamsahae naega mankeum geuri jalhal su iggenni yeah

[Leeteuk]
Gaseumi sorichyeo marhae jayuro-un nae yeonghon Eonjena cheo-eumui imaeum euro neoreul saranghae georeo watdeon shiganboda nameun nari deo manha

[Ryeowook]
Neo gateun saram tto eopseo juwireul dureobwado geujeo georeohdeongeol eodiseo channi Neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun ma eum neo gatchi joheun seonmul

[Heechul]
Neomu dahaeng iya aesseo neorel jikyeojul geu sarami baro naraseo eodiseo channi Na gatchi haengbokhan nom na gatchi haengbokhan nom na gatchi unneun geureon choegoro haengbokhan nom
[Eunhyuk]
Itjanha jogeum aju jogeum na sujupjiman neon molla sokeun taeyangboda tteugeoweo nae mam jom arajweo
TV show-e na oneun girl deureun mudae- eseo bichi nandedo neon eonjena nunbushyeo
([Shindong] naega michyeo michyeo baby)
Saranghandan neoui mare sesangeuk da gajin nan You & I, You're so fine neo gateun saram isseulkka

[Shindong]
Saranghae oh, negeneun ojik neoppun iran geol babo gateun na- egeneun jeonburaneungeol arajweo

[Kyuhyun]
Gateun gireul georeo wasseo urin seoro dalpagago itjanha nolla-ul ppuniya goma-ul ppuniya saranghal ppuniya

[Sungmin]
Neo gateun saram tto eopseo juwireul dureobwado geujeo georeohdeongeol eodiseo channi Neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun saram neo gatchi joheun ma eum neo gatchi joheun seonmul

[Siwon]
Neomu dahaeng iya aesseo neorel jikyeojul geu sarami baro naraseo eodiseo channi Na gatchi haengbokhan nom na gatchi haengbokhan nom na gatchi unneun geureon choegoro haengbokhan nom
[Ryeowook]
Neo gateun saram tto eobseo

laporan praktikum Identifikasi dan Klasifikasi Basidiomycetes


IDENTIFIKASI DAN KLASIFIKASI JAMUR BASIDIOMYCETES
1.       JAMUR TIRAM (Pleurotus ostreatus)
Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) adalah jamur pangan  dari kelompok Basidiomycota  dan termasuk kelas Homobasidiomycetes  dengan ciri-ciri umum tubuh buah berwarna putih hingga krem dan tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram  dengan bagian tengah agak cekung.
Morfologi Jamur Tiram                     
Tudung mempunyai diameter 4-15 cm atau lebih, bentuk seperti tiram, cembung kemudian menjadi rata atau kadang-kadang membentuk corong; permukaan licin, agak berminyak ketika lembab, tetapi tidak lengket; warna bervariasi dari putih sampai abu-abu, cokelat, atau cokelat tua (kadang-kadang kekuningan pada jamur dewasa); tepi menggulung ke dalam, pada jamur muda sering kali bergelombang atau bercuping. Daging tebal, berwarna putih kokoh tapi lunak pada bagian yang berdekatan dengan tangkai; bau dan rasa tidak merangsang. HabitatJamur tiram tumbuh soliter, tetapi umumnya membentuk massa menyerupai susunan papan pada batang kayu. Di alam, jamur tiram banyak dijumpai tumbuh pada tumpukan limbah biji kopi.

Divisi      : Basidiomycota                                  
Kelas      :Homobasidiomycetes
Ordo       :Agaricales
Famili     :Tricholomataceae
Genus    :Pleurotus
Spesies: Pleurotus  ostreatus
Siklus hidup
Pada umumnya jamur tiram, Pleurotus ostreatus, mengalami dua tipe perkembangbiakan dalam siklus hidupnya, yakni secara aseksual maupun seksual. Seperti halnya reproduksi aseksual  jamur, reproduksi aseksual basidiomycota secara umum yang terjadi melalui jalur spora yang terbentuk secara endogen  pada kantung spora atau sporangiumnya, spora aseksualnya yang disebut konidiospora terbentuk dalam konidium. Sedangkan secara seksua,, reproduksinya terjadi melalui penyatuan dua jenis hifa yang bertindak sebagai gamet jantan dan betina membentuk zigot yang kemudian tumbuh menjadi primodia dewasa.  Spora seksual pada jamur tiram putih, disebut juga basidiospora  yang terletak pada kantung basidium.

Manfaat
Jamur tiram juga memiliki berbagai manfaat yaitu sebagai makanan, menurunkan kolesterol, sebagai antibakterial dan antitumor, serta dapat menghasilkan enzim hidrolisis dan enzim oksidasi. Jamur tiram ini memiliki manfaat kesehatan diantaranya, dapat mengurangi kolesterol dan jantung lemah serta beberapa penyakit lainnya. Jamur ini juga dipercaya mempunyai khasiat obat  untuk berbagai penyakit seperti penyakit lever, diabetes, anemia. Selain itu jamur tiram juga dapat bermanfaat sebagai antiviral dan anti kanker serta menurunkan kadar kolesterol

2.       JAMUR MERANG (Volvariella volvacea)
Morfologi Jamur Merang
Tubuh buah yang masih muda berbentuk bulat telur, berwarna cokelat gelap hingga abu-abu dan dilindungi selubung. Pada tubuh buah jamur merang dewasa, tudung berkembang seperti cawan berwarna coklat tua keabu-abuan dengan bagian batang berwarna coklat muda. Jamur merang yang dijual untuk keperluan konsumsi adalah tubuh buah yang masih muda yang tudungnya belum berkembang.
Sesuai dengan nama ilmiahnya, Volvariella volvacea, jamur ini memiliki volva atau cawan berwarna cokelat muda yang awalnya merupakan selubung pembungkus tubuh buah saat masih stadia telur. Dalam perkembangannya, tangkai dan tudung buah membesar sehingga selubung tersebut tercabik dan terangkat ke atas dan sisanya yang tertinggal di bawah akan menjadi cawan.Jika cawan ini telah terbuka akan terbentuk bilah yang saat matang memproduksi basidia dan basidiospora berwarna merah atau merah muda.
Selanjutnya basidiospora akan berkecambah dan membentuk hifa. Setelah itu, kumpulan hifa membentuk gumpalan kecil (pin head) atau primordial yang akan membesar membentuk tubuh buah stadia kancing kecil (small button), kemudian tumbuh menjadi stadia kancing (button), dan akhirnya berkembang menjadi stadia telur (egg). Dalam budi daya jamur merang, pada stadia telur inilah jamur dipanen.
Divisi                    :     Mycotina            
Kelas                    :     Basidiomycetes
Ordo                 :     Agaricales
Famili                  :     Agaricaceae
Genus                 :     Volvariella
Spesies               :     Volvariella volvacea


Perkembangbiakan Secara Seksual

Memiliki dua hifa yang kemudian bertindak seperti gamet (alat perkembangbiakan ), tetapi belum dapat di bedakan antara yang jantan dan betina, hanya di beri tanda (+) dan (-),  yang kemudian bersatu (kawin) membentuk  zigot  yang kemudian tumbuh menjadi jamur dewasa.

Perkembangbiakan Secara Aseksual

Perkembangbiakan secara aseksual yaitu melalui jalur spora yang terbentuk endogen di dalam askus atau eksogen pada basilium. Askus merupakan alat perkembangbiakan yang spesifik dan tidak lain merupakan sporangium. Askus dan basidium berkumpul dalam satu tubuh buah yang terjadi dari plektenkim dalam tubuh buah askus atau basidium tersusun tegak dan sejajar seperti jaringan tiang. Jamur Merang khususnya jamur–jamur yang memiliki tubuh buah pada umumnya berkembangbiak dengan membentuk spora.
Manfaat
Jamur merang mempunyai rasa enak, gurih, dan tidak mudah berubah wujudnya jika dimasak, sehingga digunakan untuk berbagai macam masakan, seperti mi ayam jamur, tumis jamur, pepes jamur, sup dan capcay. Kandungan protein jamur cukup tinggi, dalam 100 gr jamur segar terkandung sekitar 3,2 gr protein, jumlah ini akan bertambah menjadi 16 gr jika jamur berada dalam keadaan kering. Selain itu, jamur juga memiliki kandungan kalsium dan fosfor cukup tinggi, 51 mg dan 223 mg, dan mengandung 105 kj kalori, dengan kandungan lemak rendah, 0,9 gr.

3.       JAMUR KAYU (Ganoderma aplanatum)
Morfologi Jamur Kayu atau Ling Zhi
Bentuknya seperti sinduk atau alat untuk mengambil sayur. Jenis jamur ini memiliki tangkai yang menancap ke dalam media atau substrat dengan ukuran panjang antara 3-10 cm. Di ujung tangkai terdapat tubuh buah berbentuk seperti setengah lingkaran yang melebar dengan garis tengah antara 10-20 cm. Tubuh buah mula-mula berwarna kekuning-kuningan saat masih muda, yaitu pada umur 1-2 bulan, kemudian berubah menjadi merah atau cokelat tua. Tubuh buah inilah yang kemudian dipanen untuk dijadikan bahan baku pembuat obat-obatan, termasuk jamu. 
 
            Divisi  : Basidiomycota               
            Class  : Agargeomycota
            Ordo   : Polypolares
            Famili  : Ganodermataceae
            Genus : Ganoderma
            Spesies : Ganoderma lucidum
Habitat
Spora (umun disebut basidiospora) dari jamur Ling Zhi yang sudah masak jika berada di tempat yang lembab akan tumbuh dan berkecambah membentuk serat-serat halus seperti serat kapas yang disebut miselium atau miselia. Apabila keadaan lingkungan tempat pertumbuhan miselia tersebut baik, yaitu temperatur, kelembapan, dan kandungan C/N/P (rasio substrat) tempat tumbuh memungkinkan maka dari kumpulan miselia tersebut akan berbentuk primordia atau bakal tubuh buah jamur. Bakal tubuh buah jamur tersebut kemudian akan membesar dan pada akhirnya membentuk tubuh buah

            Manfaat
Manfaat Ling Zhi untuk kesehatan dan kebugaran tubuh antara lain:
1. Memelihara dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap gangguan penyakit.
2. Menjaga dan mempertahankan vitalitas tubuh sehingga tetap sehat dan segar.
3. Meningkatkan dan memelihara metabolisme di dalam tubuh.
4. Memperkuat kerja jantung.
5. Mencegah sedini mungkin terjadinya proses kanker atau tumor akibat senyawa karsinogen.
6. Membersihkan kehadiran “materi toksik” (senyawa beracun) didalam tubuh.
7. Menurunkan kandungan gula dan kolesterol dalam darah.
8. Meningkatkan kandungan O2 dalam darah 1,5 kali lebih besar dari biasanya karena adanya
senyawa GeO.
9. Memelihara dan meningkatkan gairah seksual.

4.       JAMUR KUPING (Auricularia politricha)
Morfologi Jamur Kuping
Tubuh buah kenyal atau seperti gelatin jika dalam keadaan segar dan menjadi keras seperti tulang jika kering, berbentuk mangkuk atau kadang-kadang  seperti kuping yang berasal dari titik pusat perlekatan, tipis bergading, dan kenyal. Permukaan luar steril, sering kali berurat, berbulu sangat kecil atau berambut, cokelat muda sampai cokelat, menjadi kehitaman jika mengering. Permukaan dalam fertil, licin sampai agak berkerut, bergelatin jika basah, berwarna kuning cokelat, cokelat keabu-abuan, cokelat, ungu, dan menjadi hitam jika kering. Spora putih; spora berada di permukaan dan biasanya pada permukaan bagian bawah, berukuran 12-8 x 4-8 mikron, berbentuk sosis, licin. Basidium mempunyai sekat melintang sebanyak tiga buah.

Devisi : Amastigomycota          
Sub Devisi : Basidiomycotae
Kelas : Basidiomycetes
Ordo : Auriculariales
Familia : Auriculariae
Genus : Auricularia
Species : Auricularia sp.

Habitat
Hidup soliter atau bergerombol pada batang kayu, ranting mati, tunggul kayu, dan lain-lain; melekat pada substrat secara sentral atau lateral. Penyebaran pada kayu keras dan konifer. Tubuh buah jamur sering kali dijumpai pada musim hujan

Manfaat
Jamur lebih banyak dijual dalam bentuk kering dan harus direndam dalam air sebelum dimasak. Jamur yang telah dimasak mempunyai tekstur garing dan tidak mempunyai rasa. Jamur kuping hitam juga sering digunakan sebagai bahan obat tradisional karena diketahui mempunyai sifat antikoagulan.

Jumat, 11 Mei 2012

ISOLASI DNA PADA BAKTERI



ISOLASI DNA PADA BAKTERI

Isolasi DNA
DNA dapat diisolasi, baik pada manusia maupun pada tumbuhan. DNA manusia dapat diisolasi melalui darah. Darah manusia terdiri atas plasma darah, globulus lemak, substansi kimia (karbohidrat, protein dan hormon), dan gas (oksigen, nitrogen dan karbon dioksida). Plasma darah terdiri atas eritrosit (sel darah merah), leukosit (sel darah putih) dan trombosit (platelet). Komponen darah yang diisolasi yaitu sel darah putih. Sel darah putih dijadikan pilihan karena memiliki nukleus, di mana terdapat DNA di dalamnya.
Isolasi DNA memiliki beberapa tahapan, yaitu: isolasi jaringan, dinding dan membran sel dilisiskan, diekstraksi dalam larutan, dipurifikasi, dan dipresipitasi. Prinsip-prinsip dalam melakukan isolasi DNA ada 2, yaitu sentrifugasi dan presipitasi. Prinsip utama sentrifugasi adalah memisahkan substansi berdasarkan berat jenis molekul dengan cara memberikan gaya sentrifugal sehingga substansi yang lebih berat akan berada di dasar, sedangkan substansi yang lebih ringan akan terletak di atas. Teknik sentrifugasi tersebut dilakukan di dalam sebuah mesin yang bernama mesin sentrifugasi dengan kecepatan yang bervariasi, contohnya 2500 rpm (rotation per minute) atau 3000 rpm.
  Ada 5 tahap untuk melakukan isolasi DNA, yaitu: isolasi jaringan, pelisisan dinding dan membran sel, pengekstraksian dalam larutan, purifikasi, dan presipitasi. Tahap pertama yang dilakukan yaitu mengisolasi jaringan yang ingin digunakan, yaitu darah. Tahap selanjutnya yaitu melisiskan dinding dan membran sel dengan larutan pelisis sel darah merah. Setelah dilakukan inkubasi, darah yang telah bercampur dengan pelisis sel darah merah tersebut lalu disentrifugasi selama 10 menit dengan kecepatan 2500 rpm. Selanjutnya supernatan yang terbentuk dibuang dan kemudian dilakukan ekstraksi di dalam larutan. Hal tersebut bertujuan agar didapat ekstrak nukleus sel darah putih. Tahap berikutnya adalah purifikasi. Tahap ini bertujuan untuk membersihkan sel darah putih dari zat-zat lainnya, dan tahap terakhir, yaitu presipitasi bertujuan untuk mengendapkan protein histon, sehingga untai-untai DNA tidak lagi menggulung (coiling) dan berikatan dengan protein histon, yang menyebabkan DNA menjadi terlihat.
Tahap isolasi jaringan; untuk mengisolasi jaringan sel darah putih, maka darah yang masih memiliki komponen-komponen lengkap perlu dipisahkan satu dengan lainnya sehingga yang tersisa hanya sel darah putih. Karena itu ke dalam tabung yang berisi darah diberikan larutan pelisis sel darah merah yang merupakan larutan hipotonis. Karena larutan tersebut hipotonis, maka akan terjadi hemolisis. Larutan pelisis sel darah merah terdiri atas EDTA (ethylenediamine tetraacetic acid) yang akan membentuk kompleks (chelate) dengan ion logam, seperti Mg2+ yang merupakan kofaktor DNAse. Selanjutnya tabung dibolak-balik dengan gerakan memutar yang membentuk angka 8 agar larutan dapat menyatu dengan sempurna selama 10 menit. Darah yang telah bercampur dengan pelisis sel darah merah tersebut lalu disentrifugasi selama 10 menit dengan kecepatan 2500 rpm. Selanjutnya supernatan yang terbentuk dibuang. Untuk melisiskan membran sel dan membran nukleus sel darah putih yang terisolasi tadi, diberikan larutan pelisis sel darah putih yang terdiri atas EDTA dan SDS (Sodium Dodecyl Sulfate) yang berfungsi untuk merusak lipid pada membran sel sehingga leukosit hancur.
Tahap selanjutnya yaitu purifikasi. Purifikasi bertujuan untuk membersihkan sel darah putih dari zat-zat lainnya; Ke dalam larutan tadi kemudian diberikan RNAse dan diinkubasi selama 15 menit pada suhu 37°C. Hal tersebut bertujuan untuk mengoptimalkan kerja enzim yang sangat dipengaruhi oleh temperatur. Tahap berikutnya yaitu presipitasi; Tahap presipitasi dilakukan dengan cara meneteskan larutan presipitasi protein dan kemudian divortex yang bertujuan untuk menghomogenkan larutan. Larutan presipitasi protein terdiri atas amonium asetat yang jika berikatan dengan protein mengakibatkan terbentuknya senyawa baru yang memiliki kelarutan yang lebih rendah, sehingga menyebabkan protein mengendap. Larutan tersebut kemudian disentrifugasi kembali selama 15 menit dengan kecepatan 3000 rpm. Supernatan yang berisi DNA kemudian dituangkan ke dalam tabung berisi isopropanol dingin dan tabung dibolak-balik kembali dengan gerakan angka 8. Pemberian isopropanol bertujuan untuk visualisasi DNA. Selanjutnya tabung disentrifugasi kembali selama 5 menit dengan kecepatan 3000 rpm.
Hasil dari sentrifugasi adalah terdapatnya pelet DNA pada dasar tabung yang kemudian ditambahkan etanol 70% dan dibolak-balik kembali. Pemberian etanol bertujuan untuk membersihkan DNA dari pengotor-pengotornya. Setelah tercampur, tabung kemudian disentrifugasi kembali selama 5 menit dengan kecepatan 3000 rpm. Hasil akhirnya adalah DNA yang berada pada tepi dasar tabung. Langkah akhirnya adalah dengan pemberian Tris-EDTA yang bertujuan untuk melarutkan kembali DNA untuk dipreservasi.

      Isolasi DNA Bakeri
Untuk mengisolasi komponen makromolekular dari bakteri, kita harus melakukan tiga hal. Pertama, kita harus merusak dinding sel dari bakteri dan membrane selnya untuk membantu ekstrasi dari komponen yang kita kehendaki. Kedua, harus bekerja pada kondisi yang baik hingga dapat menghambat atau menghacurkan turunan enzim yang dihasilkan dalam perusakan bakteri. Ketiga, harus menggunakan prosedur pemisahan yang menghasilkan makromolekul yang kita kehendaki.
Prosedur kerja isolasi DNA bakteri berdasarkan eksperimen dari Makmur pada tahun 1961 adalah sebagai berikut.
Sel-sel bakteri dirusak dengan perlakuan awal dengan enzim putih telur, lisosim yang menghidrolisis dinding bakteri. Hasil dari melemahnya dinding sel bakteri adalah mudahnya memberikan kejutan osmotic. Akhirnya dinding sel bakteri akan mengalami lisis dalam lingkungan hipotonik.
Penambahan deterjen yang mengandung natrium dudocyl sulfat atau SDS akan melengkapi lisisnya bakteri dengan merusak residu membran bakteri. SDS juga menhambat aktivitas enzimatis yang berbahaya seperti nukleasis dibandingkan reaksi denaturasi dari deterjen.
Agen pengkhelat sitrat dan EDTA lebih jauh menghambat nukleolisis dengan mengembalikan ion logam divalen yang diperlukan untuk aktivitas inti. Metode eksperimen ini menggunakan beberapa macam metode pemisahan yang dapat memurnikan DNA yang terdapat pada sel bakteri. Secara khusus ion perklorat dapat memisahkan protein dari DNA. Kemudian kloroform isoamyl alkohol digunakan untuk denaturasi protein lebih jauh untuk sentrifugasi yang berbeda. Kemudian DNA akan diubah secara selektif selama penambahan etanol yang membuat menggulungnya serat panjang DNA dari makromolekul yang lain misalnya RNA dan protein yang terkoagulasi dalam bentuk nonserat. DNA kasar yang diperoleh, akhirnya dilarutkkan dan direpresipitasi dengan isopropanol di bawah kondisi yang hanya mendukung persipitasi DNA.